
Reporter Report, Richard Susilo dari Jepang
TOKYO – Pada hari Sabtu, 14 Mei 2022, seorang bayi yang baru lahir dilarikan ke rumah sakit karena keadaan darurat di sebuah apartemen di Kota Onogo, Prefektur Fukuoka.
Namun, kematian anak itu dikonfirmasi di sebuah rumah sakit di Kota Fukuoka.
Tubuhnya mengalami banyak memar dan pendarahan subkutan. situs slot gacor hari ini
Hematoma subkutan adalah memar dan memar (memar) pada kulit.
Hal ini disebabkan oleh trauma atau kerusakan pembuluh darah superfisial di bawah kulit.
Sebuah sumber mengatakan pada hari Minggu, 15 Mei 2022, “Polisi Prefektur Fukuoka melakukan otopsi oleh pengadilan pada tanggal 15 Mei untuk menyelidiki penyebab kematian, mempertimbangkan kemungkinan kecelakaan.”
Menurut Stasiun Kasuga, ibunya menelepon pemadam kebakaran.
Bocah itu dikatakan telah tinggal di sebuah apartemen di tempat itu bersama ibu dan saudara-saudaranya.
Apartemen ini terletak di lokasi penemuan di area perumahan, sekitar 1,5 km timur laut dari Stasiun JR Kasuga.
Akhir-akhir ini di Jepang banyak terjadi kasus kekerasan dalam keluarga terhadap anak-anaknya karena kesulitan ekonomi.
Sementara itu, beasiswa (ke Jepang), studi gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, dan upaya belajar bahasa Jepang secara lebih efektif.
Untuk informasi lengkap, silakan email [email protected] : Belajar bahasa Jepang.