
Bali – Seorang pria kehilangan kesadaran setelah dia merasa dikhianati oleh cintanya dan kepalanya terbentur beton.
Namun, pria tersebut sudah melaporkan ke polisi bahwa dirinya adalah korban penyerangan di Taman Lumintangsi di Denpasar, Bali.
MIR membuat laporan palsu dan terungkap setelah polisi menyelidikinya dengan penjelasan. game slot pragmatic gacor hari ini
Pada Selasa, 17 Maret 2022, berita pemukulan terhadap korban MIR dinyatakan tidak benar dalam konferensi pers yang dipimpin Kapolres Denpasar Utara Ipto Putu Carlos Dolsgate.
Sebelumnya, diketahui telah diserang di Lapangan Lumintang, dan mengajukan pengaduan ke Polsek Denpasar atas nama korban MIR.
Setelah beberapa lama tidak ingin ditanyai, akhirnya MIR mau bercerita tentang kejadian malam itu.
Menurut dia, berawal dari masalah hubungan antara dirinya dengan seorang wanita bernama KAP dan seorang pria dengan gelar sarjana awal.
Mir merasa tertipu oleh AP yang berpacaran dengan BA.
Jadi mereka memutuskan untuk bertemu di Taman Kota Lumintang.
Saat itu, AP dan pacarnya, BA, datang bersama adik Ayu, ADS.
Menurut MIR, saat itulah sebuah argumen muncul.
Berdasarkan informasi tersebut, Polres Denpasar Utara melakukan pencarian terhadap mereka yang terlibat.
Apalagi, pada 16 Mei 2022, semuanya diinterogasi secara bergantian.
Setelah mengajukan beberapa pertanyaan dan ketiganya mencatat peristiwa tersebut, mereka memiliki kronik yang sama dan cenderung berbeda dari pengakuan MIR sebelumnya.
Menurut mereka, British Airways dan MIR bertengkar, berpelukan dan bergulat selama pertemuan, tetapi putus dengan kakak Ayo, AD.
Kemudian MIR meraih pecahan beton di sekelilingnya dan memukulnya dua kali dengan tangan kanannya sampai dia kehilangan kesadaran.
AP, BA, dan AD melihat ini dan meninggalkan tempat kejadian karena takut dituduh melakukan kekerasan terhadap MIR.
Akhirnya, MIR mengakui kebenaran sejarah yang diceritakan oleh para saksi mata.
Sehingga dipastikan tidak ada aksi penyadapan di Lapangan Lumintang.
Hal itu juga ditegaskan dalam berita resmi yang dikirim oleh Ibto 1 Ketut Sukadi, Direktur Humas Polrestabes Denpasar.
Dalam pertemuan yang dipandu Kapolda Denpasar Utara itu, Polres Denpasar Utara juga merilis kronik yang sama.
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W
Artikel ini diposting di Bali.com dengan tajuk berita bahwa tuduhan pemukulan di Taman Kota Luomintang dinyatakan tidak benar.