
Wartawan dari Jogjakarta adalah kunci bimbingan
Yogyakarta – Enam mahasiswa ikut ambil bagian dalam pertempuran di Jalan Glajasari di Umfulharjo, Kimantrin, Kota Yogyakarta pada Sabtu dini hari (16/4/2022).
Mereka adalah (15) warga Tegal Gywangan, Kmantrin Umbolharjo. ADR(17) Warga kota Galaha, Warungputu, Kimantrin Umbolharjo, Yogyakarta; MH (16) Warga Dinas Mantrijeron Kota Yogyakarta Dongklan; RSUD (17) warga Suleiman, Kapanewon Mlati, Sinduadi.
Berikut ISP (16) Jalan Babaran Tahunan, Kimantrin Umpulharjo, Warga Kota Yogyakarta dan RNS (17) Makin Kowloon, Kimantrin Umpulharjo, Warga Kota Yogyakarta.slot deposit pulsa
Mereka ditangkap polisi dan sedang diselidiki.
Kasubag Humas Polda DIY AKP Timbol Sasana Raharja mengatakan, kronologis kejadian berawal dari A, MH dan Ras berkeliaran sekitar pukul 03.00 WIB dengan dalih mencari Sahur.
Mereka menyeberang di Jalan Kusumanegara dan melewati ISP sesampainya di Persimpangan Babaran, Jalan Galagasari.
“Saat itu saya naik motor ugal-ugalan, dan timbul salah paham saat ditantang. Kemudian terjadi kejar-kejaran dan adu mulut di Jalan Galasari, selatan Barbaran Junction,” ujarnya (17/4). / 2022).
Saat itu, patroli dari Polres Ambulharjo membubarkan diri dengan warga yang melintas.
Kemudian mereka dibawa ke Mapolres Umbolharjo untuk diperiksa.
“Setelah dilakukan penyelidikan, tidak ditemukan barang bukti seperti senjata atau benda berbahaya,” jelas Tempol.
Menurut polisi, keenam remaja itu hanya pelatihan.
Artikel ini telah diposting dengan judul 6 Mahasiswa Jogja Mulai Berjuang dan Mulai Emosi oleh Pemain Sepeda Motor.