
Dini Nurdiani, 26, perempuan asal Cengkareng yang dilaporkan hilang, ditemukan tewas mengenaskan.
Sebelumnya, Denny berpamitan dengan sarapan di luar sepulang kerja pada Selasa (26 April 2022). slot pg soft
Setelah itu, keberadaan Dini tidak diketahui hingga pihak keluarga melaporkannya ke Polsek Cengkareng pada Jumat (29/4/2022).
Polisi kemudian melakukan penyelidikan, dan situs religi itu akhirnya terjawab.
Mayat tanpa identitas yang ditemukan warga pada Jumat (20/2/29) itu beridentitas Denny Nordian.
Polisi Cengkareng bekerja sama dengan Polres Bekasi Kota mengusut kasus tersebut dan akhirnya menangkap para pelakunya.
Apa saja fakta lengkapnya?
Fakta pembunuhan Deni Nordiani dapat dirangkum sebagai berikut.
Beberapa luka ditemukan
Kapolsek Singkareng Kumpul Ardi Dimastiu mengatakan, jenazah Deni Nordiani ditemukan di Bekasi.
Ia mengatakan, Sabtu (14/5/2022), dengan mengutip “ditemukan di Perumahan Citra Grand Cibubur CBD Bekasi”.
Saat polisi menemukan Denny, dia mengalami sejumlah luka di berbagai bagian tubuhnya.
Dia mengatakan “ada potongan” dan “ada beberapa bagian”.
Itu karena segitiga.
Denny Nordiani, 26, dikabarkan berkencan dengan pria berinisial IDG selama empat bulan.
Istri sah pria itu, Nining, 24, sangat ingin membunuh Denny Nordiani.
Awalnya, Ninning meminta Denny untuk menemuinya di suatu tempat melalui SMS.
Saat itu, Denny meyakini IDG adalah pengirim pesan tersebut.
Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo menjelaskan, Neneng mengaku sebagai keponakan IDG.
Kemudian jemput Ninening Denny di halte Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Saat jumpa pers dengan Polsek Sinkareng, Sabtu, dia (Nining) mengaku sempat mengobrol dan membuat janji di halte dekat TMII.
Usai pertemuan, Nining dan Denny menuju kawasan perumahan Sibupur, Grand Citra, di Bekasi.
Kemudian Denny diminta menunggu oleh Ninening yang berpura-pura ingin membeli minuman.
“Tersangka memukul kepala korban sebanyak 5 kali sambil melihat ponsel saat Denny sedang menunggu.
Komisaris Ardi mengatakan: “Setelah jatuh, dia masih merintih dan ditikam dengan pisau rumput. Dia menusuk perutnya dengan pisau dapur lagi.”
Para pelaku berusaha membasmi tugu
Dikabarkan Nining menilai Denny lah yang langsung mendesak IDG untuk bercerai.
Ninening menggunakan ponsel IDG-nya untuk mengajak Denny sarapan di kawasan timur Jakarta.
Ardhi mengatakan pada hari Sabtu bahwa “NU menyiapkan beberapa alat yang digunakan untuk membunuh korban.
Alat yang relevan termasuk tuas dan gunting rumput.
Ninening menunjuk ke tubuh korban dengan linggis dan gunting herbal untuk memastikan bahwa Denny sudah meninggal.
Kemudian Nining mencoba menghapus jejaknya.
Benda-benda yang digunakan untuk membunuh Dini dibuang di semak-semak dekat lokasi pembunuhan.
Selain itu, berbekal bukti permulaan yang cukup, polisi berjuluk Neneng NU itu.
Kepala polisi Ardi Dimastiou sebelumnya mengatakan bahwa polisi telah menangkap seorang tersangka dalam pembunuhan itu.
Ardi mengatakan, “Pelaku ditangkap pada Jumat malam.
Polisi menggunakan cerita pembunuhan terencana untuk menangkap Nining.
(/ Noriante) (/ Satri Saru Trienginas) (/ Kunci Munir)
Berita lain tentang Denny Nordiani