
Wartawan Report – VIDEO.COM, Lindy Ramadhan
Jakarta- Satria Dewa: Gatotkaca bertujuan untuk menghubungkan generasi milenial dengan penggemar wayang lama.
Hal itu disampaikan Sutradara Film Hanung Bramantyo pada Jumat (13 Mei 2022) di Jalan Margunda Raya Marghu City, Depok, Jawa Barat. slot online terpercaya
Ia menjelaskan bahwa kisah wayang dalam film tersebut berlangsung ribuan tahun setelah Perang Bahrathioda.
Dikatakan bahwa Pandawa memenangkan perang, tetapi salah satu prajurit Korawa masih hidup.
Prajurit Korawa muncul di awal malapetaka Bumi.
Jadi, sebagian cerita dalam film ini berdasarkan narasi dari Hanung Bramantyo.
Menurut Hanon, cerita tersebut cukup untuk memperkenalkan cerita wayang kepada kaum milenial dengan dampak visual pada gaya film superhero masa kini.
Tujuannya agar anak-anak Indonesia dapat mempelajari budaya lokal yang kaya akan superhero seperti Gatotkaca, Arjuna dan Bima yang sama kuatnya dengan superhero Hollywood.
Menurutnya, tidak perlu ada superhero baru yang bernuansa lokal, karena hero-hero saat ini belum sepenuhnya tereksplor di film layar lebar.
Satria Dewa: Gatot Kaca dibawakan oleh Rizki Nizar, Omar Daniel, Yasmine Naber, Yayan Rohyan dan Sisip Arif Rahman.
Film ini dijadwalkan rilis pada 9 Juni 2022. (*)