
Laporan Wartawan , Reynas Abdila
JAKARTA – Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kominfo Septriana Tangkary mengatakan masyarakat harus tetap disiplin protokol kesehatan serta melakukan vaksinasi lengkap dan booster.
Menurutnya, ikhtiar itu dilakukan demi mewujud mudik lebaran tahun 2022 yang aman dan sehat.
“Saat ini calon pemudik yang telah memiliki kartu vaksin booster tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes PCR dan antigen,” kata Septriana kepada wartawan, Rabu (27/4/2022).
Penanganan arus mudik di lapangan juga menjadi perhatian bagi Korlantas Polri baik saat arus mudik maupun arus balik. info slot gacor hari ini
Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi menyampaikan bahwa Korlantas Polri mengeluarkan Surat Keputusan Bersama yang disosialisasikan kepada masyarakat tentang pelaksanaan rekayasa lalu lintas ganjil genap dan one way.
Kebijakan ini diambil karena adanya prediksi peningkatan jumlah pemudik dari Kemenhub serta analisa dan evaluasi dari tahun 2018-2019.
Selain itu, Kementerian Perhubungan dalam hal ini, turut menyampaikan dukungannya dengan menyediakan layanan mudik gratis serta pos pelayanan di rest area dan jembatan timbang.
Koordinator Kelompok Manajemen Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan Desi Waluyanti menyampaikan, hasil survei Litbang Kemenhub, bahwa diperkirakan terjadi peningkatan jumlah masyarakat yang akan mudik (85,5 juta jiwa).
Mereka akan melakukan mobilitas dengan mobil, sepeda motor, bis/angkutan umum, pesawat terbang dan kereta api.
Pemerintah juga menerapkan pembatasan angkutan barang untuk mengantisipasi kemacetan di jalan tol dan arteri,” tambah Desi.
Arus mudik lebaran di tahun 2022 sudah dimulai setelah selama dua musim lebaran pemerintah meniadakan program mudik akibat Covid-19.
Tahun ini pemerintah mengizinkan warga melakukan mudik lebaran dengan syarat sudah menerima vaksin booster.