
JAKARTA, – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Baowu Group Zhongnan Co. Ltd.
Kerja sama ini dilakukan untuk reaktivasi pabrik Blast Furnace Krakatau Steel.
Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim dan Vice President Baowu Group Zhongnan Iron & Steel Li Huaidon menandatangani perjanjian ini pada hari Rabu 25 Mei 2022. slot hoki deposit pulsa
Baca juga: Bos Krakatau Steel Pimpin Asosiasi Industri Besi-Baja se-Asia Tenggara
Ia menyampaikan, kerja sama ini merupakan solusi karena manajemen Krakatau Steel berupaya untuk mengoptimalkan investasi yang sudah dilakukan Krakatau Steel agar dapat memberikan manfaat ekonomi bagi perusahaan.
“Dengan pengalaman, sumber daya, teknologi, akses supply chain serta nama besar yang dimiliki oleh Baowu Steel Group Zhongnan, akan menjadikan fasilitas pabrik Blast Furnace Krakatau Steel bisa beroperasi dengan kinerja yang baik dan dengan biaya yang kompetitif,” lanjut dia.
Baca juga: Krakatau Steel Tambah Modal di Krakatau Posco, Erick Thohir: Perkuat Industri Baja Nasional
Silmy yang juga merupakan Chairman Asosiasi Besi dan Baja Asia Tenggara (SEAISI) berujar, kerja sama selanjutnya adalah pengembangan produksi produk billet (semi finished product).
Produknya adalah baja kategori long product seperti steel bar, section, H Beam, I Beam, dan lainnya.
Sehingga, nantinya produk tersebut mampu mensubstitusi produk-produk baja long product yang selama ini harus dipenuhi melalui impor.
Diminati perusahaan asing
Seperti telah diberitakan, Silmy sempat mengatakan terdapat lima perusahaan asing yang berminat untuk berinvestasi di pabrik blast furnace tersebut.