
JAKARTA, – Guna mendukung dunia pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mendonasikan 12 unit mobil yang terdiri dari Pajero Sport, Xpander Cross, dan Xpander.
Semua unit tersebut diberikan untuk 12 SMK di Indonesia guna mendukung kebutuhan belajar mengajar di sekolah masing-masing, khususnya yang memiliki program pendidikan otomotif. slot gacor bulan ini
Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI mengatakan, antusiasme dan respons positif pihak sekolah untuk mengeksplor teknologi dan keunggulan produk Mitsubishi Motors memotivasi pihaknidi untuk terus Indonesia terus membank
Menurut Nakamura, donasi yang diberikan juga merupakan salah satu pilar tanggung jawab sosial di bidang pendidikan dan dukungan bentuk nyata dari Mitsubishi bagi yang ingin terus berkembang bersama namun belum memiliki kendaraan.
MMKSI MMKSI donasikan 12 unit praktikum ke SMK
“Sesuai komitmen dalam konsep branding “Life Adventure”, kami akan terus menemani seluruh bentuk petualangan masyarakat Indonesia dengan berbagai langkah yang dapat kami lakukan dalam upaya meningkatkan kualitas hidup di mas ginyar s siswa dan tenaga tenaga dalam menjalani petualangan hidup di dunia Pendidikan bersama dengan produk yang kami miliki,” ucap Nakamura dalam keterangan resminya, Senin (6/6/2022).
Pada 2022 ini, MMKSI juga sudah memberikan donasi lima sampai kendaraan praktikum kepada lima Sekolah Kejuruan di Jakarta dan Jawa Barat. Dengan demikian, secara total ada 17 unit praktikum yang sudah diberikan.
Sejak pertama kali dilakukan pada 2014, Mitsubishi di Indonesia telah memberikan donasi 52 unit kendaraan dan pelatihan kepada 495 siswa SMK. Kegiatan ini pun akan terus ditingkatkan bila kondisi semakin kondusif.
MMKSI MMKSI Donasikan 12 Unit Praktikum Ke SMK
Tak hanya untuk kegiatan praktik, donasi produk Mitsubishi diberikan agar pihak sekolah dan siswa dapat mengetahui secara langsung komposisi yang ada pada kendaraan Mitsubishi Motors.
Ketertarikan, dengan mempelajari kendaraan Mitsubishi para siswa dapat memiliki keterampilan dan pengetahuan otomotif terkini, serta aplikatif yang dapat menjadi bekal siswa dapat memasuki dunia kerja.