
BREBES – Pemudik dari berbagai daerah mulai memadati kawasan Rest Area KM260 B Banjaratma, Brebes, Jawa Tengah pada hari pertama puncak arus balik lebaran 2022, Jumat (6/5/2022).
Di mana berdasarkan pantauan di lokasi, pada pukul 12.40 WIB pemudik yang didominasi menggunakan kendaraan pribadi ini lalu-lalang masuk ke dalam Rest Area yang merupakan bekas pabrik gula ini. slot online terbaru 2022
Selain untuk istirahat, para pemudik juga dapat memanfaatkan waktu untuk berbelanja buah tangan di area Rest Area kelas A tersebut.
Berdasarkan penuturan Rian selaku petugas keamanan di lokasi, kedatangan para pemudik ini mulai terjadi sejak Kamis (5/5/2022) siang.
“Tepatnya sudah dari kemarin, jam 10.00 siang,” kata Rian kepada .
Dalam pantauannya, Rian menyebut kalau para pemudik ini akan melakukan perjalanan balik ke Jakarta.
Adapun, daerah asal keberangkatan mpara pemudik dominan dari arah Jawa Timur.
“Dominan ke wilayah Jakarta, dari arah Solo, Jawa Timur,” ucap Rian.
Hingga berita ini ditulis yakni sekitar pukul 12.45 WIB, terpantau pengendara masih banyak yang memasuki kawasan Rest Area KM260 B Banjaratma ini.
Para pemudik juga diminta untuk dapat memaksimalkan waktu selama 30 menit saat beristirahat di Rest Area ini.
Hal itu salalu diinformasikan melalui pengeras suara yang tersebar di kawasan Rest Area KM260.
Buka-Tutup Rest Area Akan Dieterapkan
PT Jasamarga related business (JMRB) selaku anak usaha PT Jasa Marga akan menerapkan skema buka-tutup rest area pada puncak arus balik lebaran 1443 H yang diprediksi akan terjadi mulai hari ini, Jumat (6/5/2022)
General Manager Perencanaan dan Operasional Pengendalian PT JMRB Meta Herlina Puspitaningtyas mengatakan, penerapan rekayasa buka-tutup ini dilakukan guna mengurai kepadatan kendaraan di rest stop.
“Terutama Chika Sedan Dilakukan Rekayasa Lalu Lintas One Way Di ruas jalan tol,” kata Meta dalam keterangannya kepada awak media, Jumat (5 Juni 2022).
Area Layanan yang menerapkan buka-tutup kata Meta, merupakan Area Layanan yang mungkin merupakan titik-titik kepadatan di jalan ke arah Jakarta.
Penerapan rekayasa buka-tutup rest area tersebut juga kata Meta akan dilakukan secara situasional, dalam artian jika terjadi kepadatan kendaraan saat mekanisme one way di jalan tol diberlakukan.
“Atas diskresi Kepolisian, kami masih melakukan rekayasa buka/tutup rest area di jalan tol arah Jakarta secara situasional, terutama saat terjadi kepadatan di rest area selama rekayasa lalu lintas, one way berlangucap “
Meta memastikan, persiapan akan melakukan koordinasi dengan Mitra Pengelola Rest Area dan Kantor Perwakilan Jasa Marga terkait rekayasa buka-tutup tempat istirahat selama arus balik kali ini.
Hal itu didasarkan karena, rancangan juga akan melakukan sejumlah skema rekayasa arus lalu lintas di rest stop jika memang mekanisme satu cara diterapkan di ruas jalan tol.
“Sebab, jika diterapkan sistem one way, kendaraan di rest area pun otomatis berubah.
Meta Menambakan, Sat Penerapan System One Way Dan Bukha Topup Rest Area, PT JMRB Tela Menamba Penidian Sarana Perambuan Seferti, Rubber Cone, Dan Water Barrier, Serta Menamba Personel Keamanan Dan Penga Turalu Lintas Di Rest Area.
Ia juga mengimbau pengguna jalan untuk memanfaatkan waktu istirahat di area istirahat sesuai dengan kebutuhan.
Di akhir, Meta juga meminta pengguna jalan untuk memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik agar memaksimalkan waktu istirahat di rest area.
“Supaya dapat bergantian dengan pengguna jalan lainnya,” tukas Meta.