
JAKARTA – Penyanyi Sri Rossa Roslaina Handiyani atau akrab disapa Rossa menyerahkan hadiah program investasi penipuan robot komersial DNA Pro kepada tim penyidik kepolisian.
Uang yang diserahkan sebesar Rp 172 juta.
Direktur Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan uang itu merupakan komisi atau fee yang diterima Rosa saat menulis kegiatan DNA Pro di Bali belum lama ini.
Gatot mengatakan kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022) bahwa “R mengaku menerima upah setelah dipotong biaya produksi sebesar Rp 172 juta, jumlah itu diserahkan kepada penyidik untuk disita”. game slot via gopay
Gatot menjelaskan, setelah penyidik melakukan penyelidikan, keterlibatan Rosa dalam kasus DNA Pro kini telah menemukan titik terang. Pelantun lagu “Tegar” ini mengisi acara DNA Pro hanya sebagai penyanyi.
Gatot menyimpulkan, “R tidak tahu apa-apa tentang DNA Pro Academy dan tidak pernah mempromosikan DNA Pro.”
Penyanyi Sri Rosalina Handyani atau lebih akrab disapa Rosa seperti diberitakan sebelumnya, menyelesaikan penyelidikan dugaan penipuan investasi DNA Pro oleh Satuan Reserse Polres Jakarta Selatan, Kamis malam (21/4/2022).
Saat itu, Rosa mengaku sempat ditanyai tentang keberadaannya sebagai pengisi acara di acara yang diselenggarakan oleh DNA Pro. Kemudian dia menjelaskan kepada inspektur CID.
Setelah diinterogasi oleh polisi, Rosa berkata: “Saya ditanya apakah ada hubungannya dengan itu. Saya bilang saya menyanyi untuk sebuah acara yang kemudian dikenal sebagai DNA Pro. Dan saya melakukannya. Jadi saya bernyanyi hanya sekali di acara itu.” Investigasi Kriminal.
Rosa mengaku dibayar untuk tampil sebagai aktris di DNA Pro. Namun, ia masih enggan membeberkan berapa bayaran yang ia keluarkan sebagai bintang tamu.
Rosa mengatakan yang pasti DNAPro akan siap meminta Anda untuk menyerahkan uang yang disumbangkan ke Unit Reserse Kriminal Polri. Uang tersebut nantinya akan diserahkan untuk proses penyitaan.
“Kalau itu kehendak Tuhan, kita harus mengembalikannya. Karena belum dikembalikan, penyidik mengatakan sebelumnya bahwa mereka tidak mengembalikannya. Jika Anda mengembalikannya, saya akan menjadi buktinya. Jadi mungkin saja. “Saya akan sita sementara sebelum terbukti.” .