
Vanessa Khong dan ayahnya Rudiyanto Pei dinyatakan bersalah Kamis (14/4/2022) sebagai tersangka penipuan Binomo.
Pengacara Vanessa Khong, Brian Praneda, mengatakan pihaknya telah mengajukan surat kepada tim investigasi polisi yang meminta penundaan ujian.
Penyelidikan tertunda karena Vanessa masih menyiapkan bukti transaksi.
Seperti diberitakan Wartakotalive.com, dia mengatakan kepada Bareskrim Jakarta Selatan, Kamis, “Alasannya karena kami masih menyiapkan bukti terkait transaksi keuangan yang ada.” slot online terpercaya seindonesia
Hal ini untuk membela klien yang merasa tidak bersalah karena tidak mengetahui asal muasal barang-barang Indra Kenz yang diduga berasal dari kasus pidana Binomo.
Nilai wajar barang yang diterima dari pacar
Brian Praneda mengungkapkan alasan kliennya ditetapkan sebagai tersangka.
“Tentu saja bisa dimengerti. Mereka pacaran.”
“Misalnya kalau ada gotong royong, saling bayar, itu wajar.”
“Itulah yang ada dalam pikiran Vanessa,'” dia mengutip Kamis.
undangan jangan paksa
Vanessa Khong dikabarkan diundang secara paksa saat tidak menghadiri sidang perdananya sebagai tersangka.
Namun, Brian Franenda membantahnya dengan mengatakan polisi tidak memaksa klien untuk datang.
Ini merupakan Surat Perintah Inisiasi Penyidikan (SPDP) yang dibuat pada 4 dan 8 April 2022.
Menurut ANTARA, Brian mengatakan pada hari Kamis bahwa “saat ini tidak ada (penagihan paksa) SPDP (surat perintah inisiasi) yang diterima pada tanggal 4 dan 8”.
Bahkan, dia menegaskan kliennya hanya dipanggil satu kali oleh tim penyidik Barescream.
Investigasi sebelumnya mengungkapkan bahwa Vanessa Khong menerima arus kas sebesar Rp 1,1 miliar dari Indra Kenz.
Selain itu, Vanessa Khong berlokasi di Rp. Dikatakan bahwa tanah senilai 7,8 miliar telah diperoleh.
Sedangkan Rudiyanto Pei disebut-sebut membantu menyamarkan hasil kejahatan berupa penerimaan Indra Kenz senilai Rp 1,5 miliar dan pembelian 10 jam tangan mewah senilai Rp 8 miliar.
Seperti diketahui, Indra Kenz telah resmi bernama karena melakukan penipuan dengan menyamar sebagai investasi opsi biner melalui aplikasi Binomo.
Beberapa ketentuan terhadap Indra Kenz atas perbuatannya diancam dengan hukuman penjara 20 tahun.
(/Nuryanti/Fauzi Nur Alamsyah) (Wartakotalive.com/Desy Selviany) (/Baharudin Al Farisi)
Berita Lain Tentang Aplikasi Perdagangan Ilegal