
Jakarta – Sebuah nama merupakan hal yang sangat berharga yang diberikan setiap orang tua kepada anaknya.
Tentu saja, penamaan masuk akal.
Nama anak sebenarnya adalah doa orang tua.
Orang tua akan memilih nama yang indah dengan makna yang baik.
Namun, beberapa orang tua memberi anak-anak mereka nama unik karena berbagai alasan.
Belakangan ini banyak sekali peminat nama unik Idul Fitri. daftar slot online manfaatkan gopay
Ada juga saudara kandung bernama ‘dunia tersenyum’ dan ‘semuanya menjadi indah’.
Idul Fitri yang unik membutuhkan KTP jika ingin orang percaya.
Seorang pria asal Kabupaten Probolinggo Jawa Timur mencuri perhatian publik.
Publik tertarik dengan keunikan yang melekat pada pria.
Ya, publik penasaran dengan nama unik pria Idul Fitri.
Ini adalah nama unik yang diberikan kepada seorang pria dari Dusun Karang Asim di desa Sokurigo di kota Anyar.
Bukan nama panggilan keluarga, tapi sudah terdaftar di KTP atau KTP.
Tentu ada cerita menarik di balik nama unik tersebut.
Pria 41 tahun ini mengaku sering meneteskan air mata setiap kali Idul Fitri datang.
Hal ini bisa terjadi karena ia menganggap momen ulang tahunnya sebagai hari libur.
Menurut laporan dari Surya.co.id, Harry menyebut nama unik yang dikenakannya merupakan pemberian dari orang tuanya.
Dia dipanggil dengan nama ini karena dia lahir pada hari Idul Fitri.
Menurut data KTP, ia lahir pada 12 Juni 1981.
Dan dia berkata pada Kamis, 21 April 2022, “Namaku Idul Fitri ayahku Muhammad Harris.”
Namun sementara itu, namanya yang berarti Kembali Suci, tak serta merta membuat teman-teman barunya percaya padanya.
Harry mengatakan teman-teman barunya bahkan tidak percaya namanya.
Setelah mendengar ini, temannya mengira Harry sedang bercanda.
Juga, nama yang dia bawa di setiap momen festival menunjukkan kebahagiaannya.
Harry mengatakan dia selalu meneteskan air mata ketika id datang.
Kedua saudara perempuan ini disebut “Dunia tersenyum saat itu” dan “Semuanya menjadi indah”.
Keunikan kedua nama itu pun viral.
Keduanya memiliki nama sendiri, dan dunia tersenyum dan semuanya menjadi indah.
Dia menamai adiknya yang berusia 12 tahun “Dunia sedang tertawa”.
Kakak perempuannya yang berusia enam tahun dipanggil “dan semuanya menjadi indah”.
Ketika dua kata benda disatukan, itu menjadi kalimat lengkap dengan suara “Dunia tersenyum dan semuanya menjadi indah”.
Mereka adalah putri Fajar Setiawan, 38, yang tinggal di Kabupaten Prebes, Kecamatan Kenjungan, Desa Dokuhtori.
Saat nama kedua anaknya viral di media sosial, Fajr menanggapinya dengan santai.
Menurutnya, nama itu sudah menjadi doa bagi kedua anaknya.
Dan pada Kamis, 21 April 2022, dia berkata, “Saya menamai anak saya dengan nama ini. Ini adalah doa agar di masa depan, anak saya dapat menyenangkan orang tuanya dan mengabdi pada negaranya.”
Orang tuanya juga meluangkan waktu untuk menasihatinya untuk membuat nama yang masuk akal dan baik.
Tapi dia menjawab orang tuanya jika dia tidak fasih berbahasa Arab.
Fajr mengatakan anak pertamanya protes dan meminta ganti nama.
Namun, dia menerimanya dan enggan mengubahnya karena namanya cepat dikenal.
Ia sangat yakin nama kedua anaknya memiliki makna positif.
Jadi, saya berharap di masa depan kedua anak saya bisa membuat dunia tertawa dan membuat segalanya menjadi indah.